Setelah kita mengetahui error yang terjadi pada saat Restore database Siadpa pada bagian satu maka kali ini saya akan coba share pengalaman ketika terjadi kesalahan pada saat restore melalui Aplikasi Database Tool.
Setelah kita install Siadpa Plus 2011 MSDE2000 (bukan update ya) dan kita ingin me-restore database Siadpa yang lama ke Siadpa Plus 2011, dan dengan memanfaatkan aplikasi Database Tool yang ada, maka kita harus bener-bener teliti dan tidak usah terburu-buru. Karena satu saja kesalahan maka database tidak berhasil kita restore.
Ini merupakan pengalaman yang saya alami, Begini ceritanya,
1. Saya buka Database Tool kemudian secara cepat saya seting seperti gambar berikut ini, dan menghasilkan pesan eror "bahwa database dikatakan sedang digunakan". Ini akibat ketika kita memilih pada kolon Nama Database dengan nama SiadpaWin. Dan Folder tujuan adalah folder dimana Database yang aktif berada.
Maka perlu diperhatikan untuk Kolom Nama Database kita isi dengan piliham Master. Maka restore akan dikatakan selesai atau Berhasil, kemana pun Folder tujuan menyimpannya. (lingkaran kedua)
Apabila cara ini berhasil maka Database yang dahulu bernama SiadpaWin.SDT akan berubah menjadi SiadpaWin_Data.MDF. Lah kok balik lagi ke MDF ?? jangan panik sobat.
Langkah selanjutnya jalankan saja aplikasi Siadpa Seperti biasanya, maka akan muncul konfirmasi untuk merubah file MDF menjadi SDT kembali. Dan Aplikasi sudah bisa jalan kembali.
Eits tunggu, Masih ada yang kurang. Apabila cara ini yang temen-temen pakai maka selanjutnya ketika kita ingin membuka contohlah Gugatan yang pernah sudah ada di dalam Penerimaan, maka akan muncul Error kembali. Yaitu menerangkan bahwa Blangko Dokumen untuk Blangko yang akan dibuka tidak ada / tidak tersedia. Dan hal ini pun akan berlaku dan muncul ketika kita pakai cara dengan me-replace Database.
Mengatasinya gimana gan ? Hal ini merupakan hal yang sangat wajar, karena Siadpa yang kita install ini khan yang terbaru, otomatis Master Blangko dokumen yang ada pada folder DOC adalah bawaan dari installer yang baru, maka temen-temen tinggal Copy saja Master Blangko Dokumen pada DOC Siadpa lama ke Siadpa yang baru.
Demikian beberapa pengalaman yang pernah saya alami. Mungkin juga temen-temen mengalami hal yang lain, atau error yang lain, bila berkenan silahkan dishare di sini atau dengan saya langsung untuk dicari pemecahannya. Semoga bermanfaat
Setelah kita install Siadpa Plus 2011 MSDE2000 (bukan update ya) dan kita ingin me-restore database Siadpa yang lama ke Siadpa Plus 2011, dan dengan memanfaatkan aplikasi Database Tool yang ada, maka kita harus bener-bener teliti dan tidak usah terburu-buru. Karena satu saja kesalahan maka database tidak berhasil kita restore.
Ini merupakan pengalaman yang saya alami, Begini ceritanya,
1. Saya buka Database Tool kemudian secara cepat saya seting seperti gambar berikut ini, dan menghasilkan pesan eror "bahwa database dikatakan sedang digunakan". Ini akibat ketika kita memilih pada kolon Nama Database dengan nama SiadpaWin. Dan Folder tujuan adalah folder dimana Database yang aktif berada.
Maka perlu diperhatikan untuk Kolom Nama Database kita isi dengan piliham Master. Maka restore akan dikatakan selesai atau Berhasil, kemana pun Folder tujuan menyimpannya. (lingkaran kedua)
Apabila cara ini berhasil maka Database yang dahulu bernama SiadpaWin.SDT akan berubah menjadi SiadpaWin_Data.MDF. Lah kok balik lagi ke MDF ?? jangan panik sobat.
Langkah selanjutnya jalankan saja aplikasi Siadpa Seperti biasanya, maka akan muncul konfirmasi untuk merubah file MDF menjadi SDT kembali. Dan Aplikasi sudah bisa jalan kembali.
Eits tunggu, Masih ada yang kurang. Apabila cara ini yang temen-temen pakai maka selanjutnya ketika kita ingin membuka contohlah Gugatan yang pernah sudah ada di dalam Penerimaan, maka akan muncul Error kembali. Yaitu menerangkan bahwa Blangko Dokumen untuk Blangko yang akan dibuka tidak ada / tidak tersedia. Dan hal ini pun akan berlaku dan muncul ketika kita pakai cara dengan me-replace Database.
Mengatasinya gimana gan ? Hal ini merupakan hal yang sangat wajar, karena Siadpa yang kita install ini khan yang terbaru, otomatis Master Blangko dokumen yang ada pada folder DOC adalah bawaan dari installer yang baru, maka temen-temen tinggal Copy saja Master Blangko Dokumen pada DOC Siadpa lama ke Siadpa yang baru.
Demikian beberapa pengalaman yang pernah saya alami. Mungkin juga temen-temen mengalami hal yang lain, atau error yang lain, bila berkenan silahkan dishare di sini atau dengan saya langsung untuk dicari pemecahannya. Semoga bermanfaat
0 komentar
Silahkan Beri Komentar Saudara...