Canggihnya
teknologi saat ini tentunya sangat menbantu bagi umat manusia. Karena
sesungguhnya sebuah teknologi diciptakan untuk mempermudah keperluan
manusia dalam berbagai hal. Begitu juga dengan diciptakan sebuah mesin
pencari ( search engine ) di perangkat sebuah sistem jaringan internet.
Ini memudahkan kita dalam mencari berbagai info; baik berupa file
dokumen, video, ataupun sebuah game.
Bila
kita dilihat dari pengertiannya, search engine adalah aplikasi yang
disediakan oleh lembaga komersial tertentu yang menyediakan jasa di
bidang internet. Sudah kita ketahui bahwa perusahaan search engine yang
kita sering gunakan dan yang lumrah didengar oleh kita adalah Google dan
Yahoo. Tapi siapakah yang menjadi pelopor pertama kali? Apakah
Google??ataukah Yahoo??... Perlu diketahui bahwa bukan keduanyalah yang
mejadi pelopor terbentuknya search engine...
Alat
yang pertama kali digunakan untuk melakukan pencarian melalui internet
disebut “Archie”. Diciptakan tahun 1990 oleh Alan Emtage, seorang siswa
dari Universitas Mcgill di Montreal. Program tersebut mendownload daftar
direktori dari semua file dan ditempatkan pada alamat FTP, menciptakan
suatu filename database yang bisa dicari.
Jika
program Archie meng-index file komputer, “Gopher” meng-index teks
dokumen. Gopher diciptakan pada tahun 1991 oleh Mark Mccahill di
Universitas Minnesota. Karena berbentuk file teks, hampir semua situs
gopher menjadi website setelah terciptanya World Wide Web.
Program
yang lainnya yaitu “Veronica” dan “Jughead”, yang berfungsi untuk
mencari file yang disimpan di dalam sistem index Gopher. Veronica (Very
Easy Rodent-Oriented Net-wide Index to Computerized Archives)
menyediakan pencarian dengan menggunakan kata kunci di menu judul dalam
seluruh daftar Gopher. Jughead ( Jonzy’s Universal Gopher Hierarchy
Excavation And Display ) adalah suatu alat untuk memperoleh menu
informasi dari beberapa jenis Gopher server.
Search
engine pada web yang pertama adalah “Wandex”, suatu nowdefunct index
yang dikumpulkan oleh World Wide Web Wanderer, suatu Web Crawler yang
dikembangkan oleh Matthew Gray lulusan MIT tahun 1993. Pada tahun yang
sama, sebuah search engine lainnya keluar yaitu Aliweb, yang saat ini
masih ada. Search engine pertama kalinya yang “full text” atau search
engine yang hampir semuanya tulisan adalah Web Crawler yang muncul pada
tahun 1994. tidak seperti search engine sebelumnya, web crawler yang
muncul pada tahun 1994. Tidak seperti search engine sebelumnya, web
crawler mengijinkan para pemakai mencari informasi dengan menggunakan
kata apa saja pada halaman web mana saja. Inilah yang menjadi
standarisasi dari semua search engine yang ada sekarang ini.
Setelah
itu, banyak search engine yang bermunculan dan saling berlomba untuk
mendapatkan ketenaran. Diantaranya Excite, Infosee, Inktomi, Northern
Light, dan AltaVista. Dalam beberapa hal, mereka bersaing dengan
direktori terkenal seperti Yahoo!. Sebelum web muncul, terdapat search
engine untuk protokol atau pengguna lain, seperti Archie untuk situs
anonymous FTP dan Veronica untuk protokol Gopher. Baru-baru ini muncul
juga search engine online yang menggunakan XML atau RSS. Dengan ini
search engine menjadi lebih efisien mengindex data pada website tanpa
tuntutan yang rumit. Sehingga website hanya menyediakan suatu timbal
balik XML dengan index-index search engine. Timbal-balik XML secara
meningkat disediakan secara otomatis oleh weblogs atau blogs. Contoh
search engine ini adalah feedster, seperti LjFind Search yang
menyediakan jasa pencarian untuk Livejournal blogs.
Seperti
itulah sejarah yang saya ketahui, sejarah search engine ini pun saya
dapatkan dari sebuah search engine. Inilah contoh sebuah kegunaan dari
search engine yang memudahkan kita dalam mencari berbagai hal. Semoga
keuntungan-keuntungan yang didapatkan dari sebuah teknologi bisa kita
gunakan dengan sebijak-bijaknya dan tentunya digunakan untuk lepentingan
yang positif. Terima kasih ...
( sumber : http://ardionline.blogspot.com/)
1 komentar
Kreen... kita jadi tau sejarah search engine
Silahkan Beri Komentar Saudara...